Saham Startup Teknologi Mentereng Di Bursa, Bagaimana Meresponnya?

Jakarta, Tahun 2018 sejumlah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi digital, baik start up dan e-commerce sudah mulai melantai di pasar modal.

Yang terbaru adalah PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia.

Sebelumnya, tercatat sudah ada dua emiten startup yakni PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) dan PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS). Bursa dalam negeri akan bersiap diramaikan oleh emiten sektor ini.

Melihat kondisi ini, William Hartanto, analis Panin Sekuritas mengatakan ini merupakan sebuah potensi baru yang bisa diambil oleh investor sebagai emiten pilihan.

Menurutnya, emiten e-commerce akan memiliki prospek yang cerah. Terlihat dari aksi initial public offering (IPO) mereka yang memungkinkan mendapat dana segar tambahan yang bisa digunakan untuk ekspansi bisnis dan membuat jangkauan bisnis menjadi lebih luas.

“Sedangkan dari pergerakan harga saham, mungkin karena baru IPO, jadi pelaku pasar cenderung heboh dan berlomba membeli saham-saham tersebut,” ujar William kepada , Kamis (12/7).

Pun, pihaknya sendiri merekomendasikan buy untuk jangka panjang kepada ketiga saham digital ini. Dia menargetkan harga KIOS di Rp 3.000, dan MCAS Rp 3.500 - Rp 4.000 per saham. "NFCX masih belum terlihat, karena masih baru listing,” ujar William.

Sumber: kontan.co.id

.

Postingan Terkait

.

Komentar

Detail Post

Tanggal Publish

12 July 2018 23:00WIB

Kategori

News